Para ilmuwan komputer AS mengatakan bahwa mereka telah mengembangkan sebuah purwarupa sistem yang dapat mendeteksi situs palsu berdasarkan pada penipuan online yang sudah ada sebelumnya.
Seperti yang dikutip dari UPI, Rabu (27/7/2011) kemaren, para peneliti di University of Arizona mengatakan bahwa sistem yang mereka kembangkan lebih akurat dalam melacak situs palsu, ketimbang sistem serupa yang sudah ada.
Para ilmuwan juga mengatakan bahwa pendeteksian situs palsu sangat penting, karena mayoritas pengguna masih belum mampu mendeteksi keamanan internet, yang akhirnya menghasilkan kerugian yang besar.
"Keberadaan situs-situs palsu menimbulkan kekhawatiran besar di internet, karena pengguna masih menaruh kepercayaan yang besar di sana," ujar Ahmed Abbasi, Profesor Informasi Teknologi dari University of Virginia.
Tim peneliti University of Arizona berhasil menggolongkan penipuan online berdasarkan beberapa ciri, seperti panjangnya URL, nomor dari link, tipe tulisan, dan lain-lain.
"Masalah yang kita hadapi saat ini adalah cukup besar. Situs-situs palsu merugikan industri hingga miliaran dolar. Hal inilah yang harus kita cegah," pungkas Abbasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Coretannya yang ditunggu untuk kebaikan bersama....