Ilustrasi (gambar: mauisea.com)
DUBAI - Setelah beberapa waktu yang lalu maskapai Eropa memakai pesawat minyak goreng sebagai bahan bakarnya, kini giliran truk di Uni Emirat Arab (UEA) memakai bahan bakar yang sama.
Seperti yang dikutip dari Associated Press, Senin (4/7/2011), kini giliran negara Uni Emirat Arab yang memakai bahan bakar minyak goreng, yang mana kali ini disuplai oleh perusahaan makanan cepat saji ternama, McDonald.
Perusahaan asal Dubai, Neutral Fuels, mengumumkan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan untuk mengolah minyak goreng dari gerai-gerai McDonald di Uni Emirat Arab menjadi 100 persen bahan bakar biodiesel, untuk truk-truk pengirim makanan McDonald di Uni Emirat Arab. Neutral Fuels telah menguji coba bahan bakar biodiesel tahun lalu dan mulai mengolahnya dari minyak goreng dari McDonald sejak akhir Mei.
"Hal ini sangat menarik karena di daerah Arab belum pernah ada yang mencoba untuk memakai bahan bakar ini," ujar Karl W. Feilder, Chairman dari Neutral Group.
"Ini adalah kali pertama kami bisa menghasilkan bahan bakar yang 50 persen lebih bersih dari diesel normal dan memiliki kadar karbon yang rendah, karena berasal dari sisa minyak goreng," tambahnya.
Pihak McDonald mengatakan bahwa langkah tersebut merupakan bagian dari rencana mereka bersama UEA dalam hal sumber energi baru.
"McDonald UEA telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam hal lingkungan hidup," ungkap Rafic Fakih, Managing Director dari McDonlad UAE.
Neutral Fuels mengatakan bahwa mereka memiliki kapasitas untuk memproduksi 1 juta liter biodiesel dalam satu tahun, dan hasil tersebut juga dapat digandakan angkanya.
Meski tidak dijelaskan secara detil berapa banyak biodiesel yang bisa dihasilkan dari 80 gerai McDonald di UEA, namun Neutral Fuels mengatakan bahwa jumlah tersebut cukup untuk menjalankan kendaraan-kendaraan di negara tersebut.
(ATA).
http://techno.okezone.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Coretannya yang ditunggu untuk kebaikan bersama....