Beberapa peneliti dari Queen's University di Kingston, Kanada dan Arizona State University, Amerika Serikat (AS) memamerkan hasil karya mereka berupa ponsel pintar yang fleksibel dan bisa dikendalikan dengan ditekuk, ditulisi ataupun digunakan sebagai layar sentuh.
Teknologi yang disebut dengan PaperPhone ini diklaim sebagai ponsel masa depan. Demikian dilansir Telegraph, Senin (9/5/2011).
"Inilah teknologi masa depan. Semuanya akan tampil dan terasa seperti ini dalam kurun lima tahun ke depan," cetus Roel Vertegaal selaku director of the human media lab di Queen's University.
"Komputer ini memiliki tampilan serta dioperasikan seperti layaknya lembaran kertas kecil yang interaktif," imbuhnya.
Kertas elektronik itu menggunakan teknologi tinta elektronik yang sama seperti yang ditemukan di perangkat e-Book Kindle milik Amazon. Memiliki ketebalan hanya beberapa milimeter, kertas ini bisa digunakan untuk melakukan panggilan telepon, membaca buku elektronik serta memainkan musik.
Bukan hanya sebagai ponsel masa depan, kehadiran kertas elektronik ini bisa menjadi akhir dari era kertas dan printer. "Era kantor tanpa kertas telah hadir. Semuanya bisa disimpan secara digital dan anda bisa menumpukkan komputer ini seperti halnya tumpukan kertas," pungkas Vertegaal.
Rencananya, PaperPhone ini akan dipamerkan kepada publik pada konferensi CHI 2011 oleh Association of Computing Machinery di Vancouver, 10 Mei besok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Coretannya yang ditunggu untuk kebaikan bersama....