Kelompok ahli paleontologi Carlos Jaramillo di Smithsonian Tropical
Research Institute Panama dan rekan-rekannya di North Carolina State
University dan Florida Museum of Natural History menemukan spesies baru
dari fosil kura-kura yang hidup 60 juta tahun lalu. Fosil kura-kura
terbesar di dunia ini ditemukan di barat laut Amerika Selatan.
Menurut mereka, saking besarnya kura-kura purba tersebut,
sehingga seandainya ular terbesar di dunia, Titanoboa masih hidup pun,
mungkin tidak bisa menelannya. Temuan tim yang dipublikasikan dalam
Journal of Paleontology mengungkap ukuran reptil tersebut sebesar mobil
pintar (smart car).
Puentemys mushaisaensis, merupakan spesies kura-kura air tawar
terbesar yang pernah ditemukan. Dinamakan Puentemys mushaisaensis karena
ditemukan di pit Puente La, sebuah Tambang Batubara Cerrejn, tempat
yang terkenal temuan fosil lainnya termasuk Titanoboa.
Dengan panjang total lima kaki, Puentemys menambah bukti bagi
ilmuwan setelah kepunahan dinosaurus, reptil tropis jauh lebih besar
dari yang ada sekarang. Penemuan fosil ini menawarkan kesempatan untuk
memahami asal usul keanekaragaman hayati tropis dalam 60 juta tahun
terakhir dari sejarah bumi.(esy/jpnn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Coretannya yang ditunggu untuk kebaikan bersama....